Iklan

Bicara Moderasi Beragama, LDK Al-jami Gelar Dialog Lintas Organisasi

Lapmi Ukkiri
31 December 2021
Last Updated 2021-12-31T06:47:36Z
Premium By Raushan Design With Shroff Templates
masukkan script iklan disini



LAPMI, UKKIRI- Lembaga Dakwah Kampus (LDK) Al-jami mengadakan dialog Lintas Organisasi dengan tema “Generasi Millennial Bicara Moderasi Beragama” di Aula Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar. Kamis (30/12/2021).


Forum dialog  ini  menghadirkan enam narasumber yang berasal dari berbagai background organisasi intra dan ekstra yang berbeda.

Diantaranya yaitu Syamsul Arif Ghalib Founder Institute Bersama Dan Co-Founder Mahabbah Institute Of Peace And Goodness (MIPG), Askar Nur Presidenmahasisiwa UIN Alauddin Makassar Periode 2018-2019, Panji Hartono Ketua Umum HMI Komisariat Dakwah Dan Komunikasi Cabang Gowa Raya, Terakhir Muhammad Asriady Ketua Umum Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ushuluddin Periode 2013-2014.
Faisal S. Sangaji Wakil Ketua Divisi Pengembangan PMII rayon Adab dan Humaniora Cabang Gowa, dan Adam Fortuna Yusuf  Ketua Bidang Riset dan Pengembangan Keilmuan PK IMM Adab Dan Humaniora 2019-2020.

Askar Nur menggunakan bagaimana kita menyikapi perbedaan agama secara moderat.

“Kita tidak bisa menyamakan semua agama tetapi kita dapat memerlakukan agama secara sama," ungkapnya.

Di sisi lain Imam Algazali, selaku Ketua Panitia menjelaskan alasan digelarnya Dialog Lintas Organisasi tersebut.

“Agar kita bisa tau apa makna moderasi beragama dari masing-masing prespektif, supaya kita bisa satukan pemikiran terkait moderasi beragama," ujarnya.

Lebih lanjut ia juga meyampaikan Dialog tersebut sebagai wadah sosialisasi bagaimana pentingnya moderasi beragama.

"Jadi di adakannya dialog itu sebagai wadah untuk silaturahmi sekaligus bagi pengetahuan tentang moderasi beragama dari berbagai prespektif. Makanya di undang berbagai organisasi," pungkasnya.


Dalam publikasi LDK Al-jami’ dalam platform Instragramnya menjelaskan tingkat pemahaman masyarakat akan pentingnya moderasi beragama menjadi tolak ukur bisa tidaknya tindakan intoleran dapat ditekan.

Reporter: Taufir Ilman
Editor: Rifa'Atul Mahmudah 
iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Stars Rally to Beat Predators in Winter Classic at Cotton Bowl