masukkan script iklan disini
LAPMI, UKKIRI - Siang tadi beredar informasi dalam salah satu akun sosial media Instagram @info_gowa_raya bahwa HMI Komisariat Adab dan Humaniora akan mengadakan Rapat Anggota Komisariat (RAK). Senin, (07/12/2020)
Namun setelah ditelusuri, informasi yang beredar ini hanyalah hoax yang disinyalir disebar oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.
Ersal selaku Ketua Umum HMI Komisariat Adab beserta jajaran pengurusnya mengutuk keras berita hoax ini dan menegaskan bahwa belum ada pembahasan bahwa pengurus periode 2020/2022 ini akan mengadakan RAK.
"Berita membuat telinga saya tergelitik. saya tegaskan bahwa jajaran pengurusan HMI Komisariat Adab tidak pernah sama sekali membahas persoalan Rapat Anggota Komisariat (RAK), jadi terkait informasi yang beredar tidaklah benar" Ungkapnya saat dihubungi oleh Reporter.
Menurut Ersal, informasi hoax ini dibuat oleh orang luar dengan tujuan tidak sehat. Namun, hal ini tidak menganggu eksistensi dari HMI Komisariat Adab.
"Informasi hoax ini dibuat oleh orang diluar dari HMI Komisariat Adab dan Humaniora yang dengan sengaja dan mempunyai tujuan yang tidak sehat. Namun, saya anggap itu tidak sama sekali mengganggu eksistensi HMI Komisariat Adab dalam menjalakan roda organisasi dan berkontribusi kepada masyarakat." Lanjutnya
Lanjut Ersal, menurutnya oknum-oknum tersebut mungkin adalah orang yang kurang kerjaan dan butuh dilirik, pasalnya dengan sengaja menyebar informasi hoax dalam akun instagram miliknya. Dan ia juga menegaskan bahwa hingga sampai saat ini seluruh kader HMI Komisariat Adab Dan Humaniora masih solid untuk menjaga marwah HMI.
"Saya angkat bicara hanya karena ingin meluruskan informasi hoax ini, dan mempertegas saja. Bukan untuk meladeni oknum-oknum yang kurang kerjaan. Jadi sekali lagi saya tegaskan itu informasi hoax. Karena sampai hari ini dan akan datang, mulai dari KAHMI Adab hingga Kader HMI Komisariat Adab dan Humaniora masih solid menjaga marwah HMI secara umum dan terkhusus HMI Komisariat Adab dan Humaniora sesuai dengan tujuan HMI." Tutupnya.
Reporter: Rifa'Atul Mahmudah
Editor: Muhammad Syamsul Abdullah
