Iklan

Kecewa Keringanan UKT Hanya 10%, Aliansi Mahasiswa UINAM Bakar SK Rektor

Lapmi Ukkiri
26 June 2020
Last Updated 2020-06-26T15:46:19Z
Premium By Raushan Design With Shroff Templates
masukkan script iklan disini


LAPMI, UKKIRI - Aliansi Mahasiswa UIN Alauddin Makassar (Al-Maun) melawan takdir kembali melakukan aksi di depan Kampus I UIN Alauddin Makassar. Jumat. (26/06/20).

Aksi yang dilakukan mahasiswa UIN Alauddin Makassar ini merupakan bentuk respon dari Surat Keputusan (SK) yang dikeluarkan oleh pihak Rektor UIN Alauddin Makassar yang hanya menurunkan UKT sebesar 10% yang dinilai sangat tidak menguntungkan bagi mahasiswa ditambah lagi proses administrasi yang terlampau rumit.

Dalam aksi ini, massa membakar SK Rektor No. 491 Tahun 2020 sebagai bentuk penolakan kebijakan tersebut.

Aidil Fajri, Ketua Umum DEMA UIN Alauddin Makassar mengatakan bahwa seharusnya mahasiswa juga dilibatkan dalam pengambilan keputusan karena mahasiswa juga mempunyai data dari hasil riset untuk menentukan persenan dalam pengurangan UKT.

"Mudah-mudahan pimpinan mendengarkan apa yang disuarakan lembaga kemahasiswaan, jadi harapannya ialah sebisa mungkin lembaga kemahasiswaan bisa dilibatkan dalam pembentukan syarat dan mekanisme karena mahasiswa juga memiliki data yang berasal dari hasil riset untuk menentukan persenan dalam pengurangan UKT." Tuturnya

Massa aksi juga menuntut pihak Rektor agar segera mencabut SK yang dikeluarkan seperti yang dikatakan oleh Nur Abdul Alim, selaku Ketua DEMA Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan.

"Kami tentunya berharap kepada Rektor agar segera mencabut SK yang dikeluarkan. Saya sendiri dari fakultas kesehatan sangat tidak sepakat terkait apa yang dikeluarkan pihak pimpinan karena kami sama sekali tidak menggunakan fasilitas kampus, contohnya laboratorium. Jadi, kami mahasiswa kesehatan sangat menolak kebijakan tersebut apalagi UKT kami sangat tinggi, tentu tidak layak jika kami bayar UKT sangat tinggi dan tidak menikmati fasilitas sementara kita hanya kuliah daring." Keluhnya

Selain menolak dan menuntut SK Rektor segera dicabut, massa aksi juga mendesak agar pihak Rektor mengadakan audiens dengan mahasiswa serta meminta transparansi terkait penggunaan UKT semester ganjil agar tidak ada anggapan bahwa adanya indikasi korupsi dilingkup UIN Alauddin Makassar.

Penulis: Askhabul Fajar
Editor: Rezky Amelia Jumain
iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Stars Rally to Beat Predators in Winter Classic at Cotton Bowl